Wisata Kuliner Indonesia #373
Kuliner Bandung
BATAGOR H. DARTO
Pasar Simpang Dago, Jl. Ir H Juanda 200 Bandung
Telp: 089624418880
Batagor alias Baso Tahu Goreng, salah satu ikon kuliner Bandung yang muncul sejak tahun 70an dan mulai dikenal luas di era 80-90an. Di kota kembang ini, tidak sulit mencari penjaja batagor, mulai dari di mall, restoran, kedai, sampai gerobak kaki lima. Salah satu tukang Batagor yang cukup terkenal di kota Bandung adalah Batagor H. Darto. Memulai usahanya di awal tahun 80an dengan gerobak kaki lima di kawasan Pasar Simpang Dago (Jl Ir. H. Juanda) saat ini Batagor H. Darto sudah menempati kedai tetap di pasar itu yang tentunya lebih luas. Tidak hanya Batagor sebenarnya, beberapa menu lainnya juga hadir di sini. Tapi tetap yang menjadi signature ya batagornya. Ada dua pilihan penyajian batagor di sini, Kering dan Kuah. Jika ingin menikmati rasa aslinya pesan saja batagor kering, kulit luar yang renyah sangat terasa ketika kita menikmatinya selagi hangat. Isian tahu dan baso terasa lembut berpadu dengan kulit renyahnya, apalagi ditimpali dengan bumbu kacang yang gurih dengan sentuhan rasa pedas yang sederhana. Bubuhi kecap dan kucuri sedikit jeruk nipis maka hidangan Batagor H. Darto ini menjadi paripurna. Satu porsi batagor kering berisi 3 potong batagor ini dihargai Rp. 9000. Jika ingin bumbu kacang yg lebih banyak, minta bumbunya untuk dipisah dan cukup tambah seribu rupiah per porsinya.
Batagor Kuah-nya juga layak dipujiken. Renyahnya batagor ternyata cocok untuk diadu dengan kuah bakso yang segar. Seruput kuah yang panas sedikit demi sedikit dengan membubuhkan potongan batagor yang sudah "basah" dengan kuah yang sudah menyerap di setiap pori-pori batagor. Jangan lupa bubuhkan sambal agar semakin "berkeringat". Supaya lebih nendang, Batagor H. Darto juga menediakan baso, babat dan ceker sebagai pelengkap batagor kuah ini. Tinggal pilih saja. Untuk seporsi Batagor Ceker atau Batagor Babat harganya Rp. 13.000 saja, sedangkan untuk batagor kuah tanpa tambahan harga seporsinya sama dengan batagor kering.
Selain batagor, di tempat ini juga tersedia mie/yamin bakso. "Dulu bapak (Darto-red) memang jualan bakso, udah terkenal. Tapi makin sini makin dikenal batagornya. Karena kan Bandung khas dengan batagor" begitu tutur Tri, yang merupakan generasi kedua penerus usaha Batagor H. Darto ini seperti dikutip dari detik.com. Sayangnya perut yang sudah terisi batagor kering dan kuah tak menyisakan rongga kosong untuk mencicipi sajian mie bakso di tempat ini yang konon juga aduhai. Ngomong-ngomong Batagor di Bandung, saya bisa mengkategorikannya jadi 3 bagian, yang pertama adalah Batagor Premium dengan rasa ikan yang bener-bener kerasa dengan ukuran yang juga jumbo. Kategori pertama ini diwakili oleh Batagor Riri dan Batagor Kingsley, yang sekarang harga satu potong batagornya berada di kisaran Rp. 10.000,-. Yang kedua adalah batagor dengan rasa ikan yang tidak terlalu kentara tetapi hadir dengan cita rasa batagor asli yang renyah dengan bumbu kacang yang memikat. Ini diwakili contohnya oleh Batagor H. Isan, Batagor Abuy dan Batagor Darto ini. Satu potongnya dijual dengan harga 2500-3000 rupiah. Dan yang terakhir adalah batagor yang banyak dijajakan di pinggir jalan, atau biasanya menjadi jajanan anak SD, dengan rasa yang plain, tetapi di beberapa tempat menghadirkan bumbu kacang yang enak. Harga satu potongnya biasanya sekitar seribu rupiah. Pilih yang mana? Tentunya tergantung selera, mahal atau murah bukan patokan kalau berbicara selera bukan?
Peta dan Alamat Batagor H. Darto:
Pasar Simpang Dago, Jl. Ir H Juanda 200 Bandung
Koordinat GPS: -6.8851007,107.6138553
maunya batagor riri itu buka cabang di aceh deh kang :(
ReplyDeleteEh gw baru tau ada batagor pake kuah
ReplyDeleteMakan batagor Darto memerlukan otot rahang yg kuat ����
ReplyDelete