Para pencinta ayam bakar di Jakarta mungkin sudah tidak asing lagi dengan Ayam Bakar Mas Mono. Tempat makan yang sudah sering diliput berbagai media, baik cetak maupun elektronik. Suatu saat saya berkesempatan untuk mengunjungi salah satu cabang dari Ayam Bakar Mas Mono di PSPT, Jalan Tebet Timur Dalam No. 48.
Tempat makan yang berpusat di Jl. Tebet Raya no. 57 ini baru mulai didirikan tahun 2000 dengan modal awal hanya Rp. 500rb. Terus berkembang, saat ini Ayam Bakar Mas Mono telah mempunyai tujuh cabang di Jakarta. Langganannya banyak dari kalangan artis, malah konon acara Empat Mata yang kesohor itu pun kerap memesan catering untuk crew dan pengisi acaranya dari sini. Apa sih istimewanya?
Menu utama yang disajikan dari tempat makan yang buka dari pukul 09.00-21.00 ini memang hanya ayam bakar. Ketika gigitan pertama kita langsung dapat merasakan betapa lembut daging ayam bakar yang disajikan, tanda bahwa pemilihan bahan baku dan pengolahannya benar-benar diperhatikan. Rasa manis yang tidak terlalu menyentak langsung memenuhi indera pengecap kita, ditimpali dengan sambal yang juara, tidak terlalu pedas dan tidak terlalu manis. Bumbunya benar-benar dapat kita nikmati sampai lapisan daging paling dalam, bahkan sampai tulang. Satu potong ayam dapat kita nikmati dengan harga Rp.7.000,- + nasi putih Rp.2.000,-
Sebagai tambahan menu, tahu dan tempe bacem goreng bisa kita pesan. Sama dengan ayam bakarnya, bumbu bacem yang digunakan untuk makanan berbahan dasar kedelai ini memang top. Tetap manis tapi tidak giung (terlalu manis dalam Bahasa Sunda). Menurut saya inilah salah satu kunci keberhasilan Mas Mono dalam meramu bumbu yang dapat diterima oleh banyak lidah orang Indonesia sehingga usahanya dapat melesat dalam waktu singkat, disamping harganya yang relatif murah untuk makanan di ibu kota ini. Harga satu potong tempe atau tahu adalah Rp. 1.500,-
Satu lagi yang juara di sini, Es Jeruk. Warna orange dari jeruk terpilih langsung hadir di meja saya, dan ketika mencoba menyeruput dari sedotan, rasa jeruk segar yang manis langsung dapat menyegarkan rongga kerongkongan kita yang kering. Hmmmm, jadi haus… Harga : Rp.4.000,-
Beruntung sekali saya sempat mampir ke Ayam Bakar Mas Mono sehingga dapat memberikan coretan ini, khusus untuk Anda… :)
Mau tahu tempat makan lainnya di Jakarta? Silakan lihat disini -> Wisata Kuliner Jakarta
Tempat makan yang berpusat di Jl. Tebet Raya no. 57 ini baru mulai didirikan tahun 2000 dengan modal awal hanya Rp. 500rb. Terus berkembang, saat ini Ayam Bakar Mas Mono telah mempunyai tujuh cabang di Jakarta. Langganannya banyak dari kalangan artis, malah konon acara Empat Mata yang kesohor itu pun kerap memesan catering untuk crew dan pengisi acaranya dari sini. Apa sih istimewanya?
Menu utama yang disajikan dari tempat makan yang buka dari pukul 09.00-21.00 ini memang hanya ayam bakar. Ketika gigitan pertama kita langsung dapat merasakan betapa lembut daging ayam bakar yang disajikan, tanda bahwa pemilihan bahan baku dan pengolahannya benar-benar diperhatikan. Rasa manis yang tidak terlalu menyentak langsung memenuhi indera pengecap kita, ditimpali dengan sambal yang juara, tidak terlalu pedas dan tidak terlalu manis. Bumbunya benar-benar dapat kita nikmati sampai lapisan daging paling dalam, bahkan sampai tulang. Satu potong ayam dapat kita nikmati dengan harga Rp.7.000,- + nasi putih Rp.2.000,-
Sebagai tambahan menu, tahu dan tempe bacem goreng bisa kita pesan. Sama dengan ayam bakarnya, bumbu bacem yang digunakan untuk makanan berbahan dasar kedelai ini memang top. Tetap manis tapi tidak giung (terlalu manis dalam Bahasa Sunda). Menurut saya inilah salah satu kunci keberhasilan Mas Mono dalam meramu bumbu yang dapat diterima oleh banyak lidah orang Indonesia sehingga usahanya dapat melesat dalam waktu singkat, disamping harganya yang relatif murah untuk makanan di ibu kota ini. Harga satu potong tempe atau tahu adalah Rp. 1.500,-
Satu lagi yang juara di sini, Es Jeruk. Warna orange dari jeruk terpilih langsung hadir di meja saya, dan ketika mencoba menyeruput dari sedotan, rasa jeruk segar yang manis langsung dapat menyegarkan rongga kerongkongan kita yang kering. Hmmmm, jadi haus… Harga : Rp.4.000,-
Beruntung sekali saya sempat mampir ke Ayam Bakar Mas Mono sehingga dapat memberikan coretan ini, khusus untuk Anda… :)
Mau tahu tempat makan lainnya di Jakarta? Silakan lihat disini -> Wisata Kuliner Jakarta
minta kontaknya mas Mono dong.....
ReplyDeleteterima kasih....
mohon maaf pak, saya sendiri tidak punya kontaknya...
ReplyDeleteeh saya baru dapet nih kontaknya... 021-92811166. Ini nomor mobile-nya Ayam Bakar tapi bukan nomor pribadinya Mas Mono.
ReplyDeleteSalam kenal mas, sudah pernah coba ayam bakar ganthari ? http://nicefoodsandplaces.blogspot.com/2008/10/ayam-bakar-ganthari.html welcome banget mampir juga di blog saya..
ReplyDeletethanks
mas mono..enak ayam bakarnya...denger2 dulu dia kerja di trans tv bener ga ya???
ReplyDeleteWah ga erlalu jauh nih sama rumah aye :)
ReplyDeletelangsung menuju TKP ach .....
Thx om informasinya...
Emang enak ayam bakar mas mono.. tapi kemaren nyobain ayam bakar kukuruyuk di waroeng d hoek daerah puri juga enak tuh, mirip deh ..deket rumah lg
ReplyDeleteNumpang nyoret2 ah...kbetulan sy kerja di ABMM sebagai desain grafisnya...betul apa yang ada di artikel tsb...sy sendiri sudah 1 tahun kerja di sini masih aja menikmati ayam bakarnya memang enak seh klo mao lebih berinteraktif add aja FBnya >>ayambakarmasmonoaseli
ReplyDeleteKalo mau lebih berinteraktif lagi add FBnya ayam bakar mas mono >>>ayambakarmasmonoaseli
ReplyDeletengiler saya liat sob....?? hmmm......pengeeeeeeeeeen
ReplyDelete